Selamat datang ke blog Giving ministry

Giving Ministry (GM) : Sebuah pelayanan kerohanian yang bersifat INTERDENOMINASI yang berada dibawah naungan Yayasan Giving Indonesia (YGI).
Lahir di kota Medan-Indonesia, 31 Januari 2009.

VISI : Menjadi tempat persemaian bagi anak-anak Tuhan untuk menggali dan mengembangkan POTENSI baik secara PROFESIONAL dan APOSTOLIK agar berbuah dan siap memberkati kota Medan, Sumatera Utara, Indonesia dan Bangsa-bangsa.

Senin, 06 Februari 2012

BERSYUKUR LAGI

Mazmur 42
Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku? Sebab aku akan bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku! (Mazmur 42:6,12)

Dalam berbagai bencana yang menimpa negeri ini—tsunami, gunung meletus, angin puting beliung, tanah longsor, banjir, kapal tenggelam, kecelakaan pesawat terbang, dan sebagainya—kita kerap menjumpai berbagai kisah mengharukan dari mereka yang tertimpa bencana. Kisah tentang orang-orang yang dapat terus bertahan di tengah situasi yang berat dan tidak mengenakkan, orang-orang yang mengucap syukur sebab lolos dari maut. Bagi mereka, selalu ada alasan untuk bersyukur.

Mazmur 42 memberikan gambaran mengenai keresahan umat Tuhan ketika dibuang di negeri asing. Bukan situasi yang mudah. Selama tujuh puluh tahun mereka tidak lagi bisa beribadah di Bait Allah. Nostalgia masa lalu membuat hati tambah pedih (ayat 5,7). Sangat rindu rasanya untuk bisa kembali beribadah di Yerusalem—bagai rusa merindukan air (ayat 2). Bahkan terlontar seruan seolah-olah Tuhan melupakan umat-Nya (ayat 10). Akan tetapi, pemazmur tidak mau terbenam dalam kenangan masa lalu. Ia mengarahkan diri menatap ke depan; berharap kepada Allah (ayat 6,12). Ia memiliki keyakinan yang jelas bahwa dalam keadaan yang berat sekali pun, Tuhan tengah berkarya. Sehingga, ia tetap dapat berkata, ”... aku akan bersyukur lagi kepada-Nya”—Pribadi yang ia kenal sebagai Penolong dan Allah.

Ada masa-masa di mana kesadaran kita akan kehadiran-Nya yang memberi pertolongan mengendur—oleh karena larut dalam persoalan, kekalutan, maupun situasi tak menentu. Dalam keadaan seperti itu, mintalah pertolongan-Nya, supaya kita selalu dapat melihat dan mensyukuri apa yang ada. Sebab, di dalam hadirat-Nya, selalu ada alasan untuk bersyukur.

KASIH DAN PEMELIHARAAN ALLAH TAK PERNAH LUNTUR
MAKA, DI MANA PUN DAN KAPAN PUN TERUSLAH NAIKKAN SYUKUR

Written by Juswantori Ichwan 

Tidak ada komentar:

Yang Paling Banyak Dibaca