1 Timotius 3:1-13
Karena mereka yang melayani dengan baik beroleh kedudukan yang baik sehingga dalam iman kepada Kristus Yesus mereka dapat bersaksi dengan leluasa (1 Timotius 3:13)
Ketika Paulus membuat daftar kualifikasi bagi para pemimpin dan pengajar dalam jemaat, ada yang mena-rik dari daftar tersebut. Hanya satu keterampilan yang dirujuknya, yaitu “cakap mengajar”. Selebihnya adalah daftar karakter dan kesaksian hidup. Prinsip pelayanan seperti apa yang hendak Paulus tekankan melalui daftar tersebut?
Karena mereka yang melayani dengan baik beroleh kedudukan yang baik sehingga dalam iman kepada Kristus Yesus mereka dapat bersaksi dengan leluasa (1 Timotius 3:13)
Ketika Paulus membuat daftar kualifikasi bagi para pemimpin dan pengajar dalam jemaat, ada yang mena-rik dari daftar tersebut. Hanya satu keterampilan yang dirujuknya, yaitu “cakap mengajar”. Selebihnya adalah daftar karakter dan kesaksian hidup. Prinsip pelayanan seperti apa yang hendak Paulus tekankan melalui daftar tersebut?
Paulus melanjutkan dengan daftar kedua, yaitu bagi para diaken,
orang-orang yang dipercaya memperhatikan anggota jemaat yang
berkekurangan (ayat 8-13). Ternyata prinsipnya sama. Lagi-lagi karakter
dan kesaksian hidup mendominasi daftarnya. Para pelayan haruslah orang
yang sudah mengenal Allah (bertobat) dan bukan sekadar seorang yang suka
dengan kegiatan kekristenan. Ia diharapkan memiliki waktu cukup untuk
membuktikan pertobatannya terlebih dahulu sebelum diharapkan untuk
melayani secara khusus di hadapan publik. Ia harus terbukti bertumbuh
dan memperlihatkan watak kristiani yang baik. Mutu hidup tersebut akan
menjadi kesaksian dan juga akan meminimalkan batu sandungan yang akan
menghambat pelayanannya. Kehidupan yang baik akan membuat seseorang
melayani dengan leluasa. Pada kenyataannya, bukankah banyak pelayanan
gagal dan para pelayan tersandung karena karakter buruk dan bukan karena
kurangnya keterampilan?
Minat dan kesediaan untuk melayani bukanlah satu-satunya kriteria
bagi seorang pelayan. Justru kerinduan yang kuat untuk melayani harus
dibuktikan dengan keinginan untuk memberikan yang terbaik dalam
pelayanan. Apakah kita serius mengurus karakter atau cara hidup kita
yang menghambat dan merusak pelayanan? Karakter dan perilaku yang
manakah itu?
PELAYAN YANG MENJAGA MUTU HIDUPNYA
MENJAGA NAMA BAIK TUANNYA
MENJAGA NAMA BAIK TUANNYA
Written by Petrus Budi Setyawan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar